Wednesday, July 31, 2019

PENINGGALAN NABI MUHAMMAD SAW

    PENINGGALAN NABI MUHAMMAD SAW



1.SANDAL NABI MUHAMMAD SAW

2.HELAI RAMBUT NABI MUHAMMAD SAW

3.TURBAN ATAU PENUTUP KEPALA NABI MUHAMMAD SAW

CERPEN



Cerpen
 MAKNA HIDUP
(Oleh : Nurlely Qomariyati)

“Siapakah kamu?” tanyaku terkejut dan marah. “Aku tahu kamu bisa melihatku.” Suaranya lembut terdengar.
“Apa maksudmu? Aku tidak buta!” suaraku meninggi. Aku tahu hanya orang-orang tertentu yang bisa melihat hantu. Hantu? Aku tidak percaya mendengar ucapannya. Aku bisa melihat hantu? Pikir dalam benakku.
“Tidak percaya?” katanya sambil tersenyum manis. “Namaku Kirana Suprapto. Dulu ini adalah kamarku.” Jelasnya.
“Suprapto? Itukan nama keluarga ayah.” Pikirku. “Ayah pernah bercerita sedikit tentang Kirana kepadaku. Kau….. Adik ayah?” gadis itu mengangguk.
“Kau benar Adam.”
“Hei kau tahu namaku?”
“Tentu saja. Aku tahu hampir semua tentang dirimu.” Pandangan Kirana tertuju dengan buku yang ku bawa. Sebuah buku Hemingway.
“Kamu suka karyanya? “ tanyaku.
“Ya, waktu aku masih hidup aku suka membacanya.” 
Aku tersenyum, ternyata kita punya selera yang sama.
“Kenapa kau meninggal?” tanyaku padanya.
Kirana tampak sedih kemudian tersenyum.

Image result for gambar tentang hidup
“Aku menderita penyakit sama sepertimu, Asma.”
“Apa kamu piker dokter yang akan menentukan hidup dan matiku?” Kirana tampak marah. “Kamu masih punya kemungkinan untuk hidup
selama tuhan mengizinkan. Mungkin seratus atau seribu tahun lagi.” Kata Kirana.
Sudah tiga bulan kami sekeluarga pindah ke sini. Sebuah desa di pedalaman pulau Jawa. Ayahku seorang Dokter. Ia dilahirkan dan dibesarkan di desa ini. Karena itulah ayah bersedia dipindahkan. Katanya ingin mengabdi pada tanah kelahiran. Kami menempati rumah kakek yang sudah meninggal dua tahun lalu.
Aku orangnya susah untuk beradaptasi. Aku bahkan belum mengenal semua teman kelasku. Aku lebih suka menyendiri. Aku menderita Asma sejak kecil. Dokter yang berusaha menyembuhkanku, termasuk ayahku sendiri. Aku tahu hidupku tak lama lagi. Sudah tiga hari aku tidak masuk sekolah. Aku merasa kesepian. Ayah sedang bekerja dan ibu sedang belanja. Sudah dua hari ibu tidakk belanja karena merawatku.
Tiba-tiba aku puny aide. Bosan terus menerus berada di kamar tidur. Mengapa tidak mencoba ke lantai atas? Padahal rumah ini terdiri dari dua lantai. Tapi sebenarnya ayah pernah melarangku untuk naik ke lantai atas karena itu sangat berbahaya.
“Aku kan anak laki-laki, apalagi usiaku sudah sudah tiga belas tahun.” Pikirku.
“Wah!!!” Aku terkejut saat berada di atas. Di satu sudutnya terdapat satu kamar tidur dan juga sebuah rak yang berisi buku. Buku adaalaah satu-satunya temaanku sejak kecil. 
Saat aku mulai membuka buku-buku itu, tiba-tiba seorang gadis perempuan menghampiriku. Tampaknya ia sebaya denganku.
“ Kau anak yang pintar Adam. Tapi buat apa pintar jika tidak kau gunakan, hidupmu tidak akan berarti.”
Tiba-tiba sajaa aku meras begitu bodoh. Kirana telah menyadarkanku., kurasa ada kekuatan baru yang masuk dalam diriku. Aku terdiam. Dalam hati aku membenarkan kata-katanya.
“Apa cita-citamu?” Tanyanya kemudian.
Aku menghelah nafas dan menjawab “Aku tidak punya cita-cita< karena tidak punya waktu untuk mencapainya. Aku hanya bisa berbaring  di tempat tidur sambil menunggu ajalku tiba.”
“Ada perasaan takut dalam hidupmu?”
“Ya, kesalahan terbesar dalam hidupku dan hidupmu. Aku dulu juga takut punya cita-cita, tapi kubenranikan. Dengan memiliki cita-cita kamu akan merasa hidupmu lebih berarti. Meski hidupmu tak akan lama lagi.”
“Adam.” Terdengar ayah dan ibu memanggilku. Ku lihat Kirana, dari matanya aku tahu dia menyuruhku untuk turun.
“Apa kita bisa bertemu lagi?”
Kirana mengheleng. Aku merasa sedih.
“Kau pasti akan punya temenyang baik Dam, bukan hantu sepertiku.” Jelas Kirana.
Ketika hampir tiba di tangga, aku berbalik kemudian Kirana perlahan-lahan menghilang. Kulambaikan tanganku kepadanya. Aku bergegas menuruni tangga. Ku lihat ayah bersiap-siap memarahiku. Namun berubah pikiran saat aku berkata “ Ayah, Ibu, aku ingin jadi penulis terkenal  seperti Hemingway. Aku ingin menulis kisah hidupku sendiri.” Ayah dan ibu terkejut ketika mendengar ucapanku. Ayah memelukku dan berkata “Adam, ayah selalu mendukungmu.” Kami bertiga tertawa bersama.
“Apa yang membuatmu berubah?” Tanya ayah.
Aku tersenyum kecil. “Rahasia!”
Ayah mengacak-acak rambutku kemudian kembali tertawa. Entah kenapa, kurasa dia sudah tahu jawabannya. Terimahkasih Kirana, kau telah membuatku sadar tentang makna hidup yang sebenarnya.
Bukan berapaa lama kau hidup, tetapi apa yang kau berikan di dalam hidupmu.

MAKALAH SISTEM PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH

MAKALAH
SISTEM PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH
Diajukan sebagai Tugas Mata Kuliah Filsafat Pendidikan
DOSEN PENGAMPU :
ARYA SETYA NUGROHO, M.Pd

OLEH :
NURLELY QOMARIYATI (170404020)
ARTANTIY NIDIA RHAMADANI (170404030)
ZUHRUFA ANIS SETIAWATI (170404040)

PROGRAM STUDI PGSD
FAKULTAS KIP
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GRESIK
2018



KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,  Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya,  yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul ” Aliran Pragmatisme Dalam Pendidikan”
            Makalah ini telah selesai kami buat. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.




DAFTAR ISI
COVER ………………………………………………………………………………1
KATA PENGANTAR..................................................................................................2
DAFTAR ISI………………………………………………………………...………. 3
BAB I Pendahuluan
A.    Latar Belakang ..................................................................................................... 4
B.     Rumusan Masalah ............................................................................................... 4
C.    Tujuan  ..................................................................................................................4
BAB II Pembahasan
A.    Pengertian Pragmatisme ...................................................................................... 5
B.     Tokoh-Tokoh Pragmatisme................................................................................. 6
C.    Implikasi Pragmatisme Dalam Pendidikan...................................................……7
BAB III Penutup
A.    Kesimpulan ........................................................................................................ 13
DAFTAR PUSTAKA






BAB I
PENDAHULUHAN
A.  Latar Belakang
Wacana filsafat yang menjadi topik utama pada zaman modern, persoalan epistemologi. Pertanyaan pokok dalam bidang epistemologi adalah bagaimana manusia memperoleh pengetahuan dan apakah sarana yang paling memadai untuk mencapai pengetahuan yang benar, serta apa yang dimaksud dengan kebenaran itu sendiri. Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang bercorak epistemologis ini, maka dalam filsafat abad ke-17 munculah dua aliran filsafat yang memberikan jawaban yang berbeda, bahkan saling bertentangan. Aliran filsafat tersebut adalah rasionalisme dan empirisme. Empirisme itu sendiri pada abad ke-19 dan 20 berkembang lebih jauh menjadi beberapa aliran yang berbeda, yaitu Positivisme, Materialisme, dan Pragmatisme. Namun pada makalah ini hanya akan dibahas tentang pragmatisme dalam pendidikan.

B.  Rumusan Masalah
1.    Apa pengertian pragmatisme?
2.    Siapa saja tokoh filsafat pragmatisme?
3.    Bagaimana implikasi pragmatisme dalam pendidikan?

C.  Tujuan
1.    Mengetahui arti pragmatisme.
2.    Mengetahui tokoh-tokoh filsafat pragmatisme.
3.    Mengetahui implikasi pragmatisme dalam pendidikan.




BAB II
PEMBAHASAN
A.  Pengertian Pragmatisme
Istilah Pragmatisme  berasal dari kata Yunani: pragma yang berarti perbuatan (action) atau tindakan (practice). Isme berarti aliran atau ajaran atau paham. Dengan demikian Pragmatisme itu berarti ajaran yang menekankan bahwa pemikiran itu menuruti tindakan. Aliran ini bersedia menerima segala sesuatu, asal saja hanya membawa akibat praktis. Pengalaman-pengalaman pribadi, kebenaran mistis semua bisa diterima sebagai kebenaran dan dasar tindakan asalkan membawa akibat yang praktis yang bermanfaat. Dengan demikian, patokan pragmatisme adalah “manfaat bagi hidup praktis”. Pragmatisme memandang bahwa kriteria kebenaran ajaran adalah “faedah” atau “manfaat”. Suatu teori atau hipotesis dianggap oleh Pragmatisme benar apabila membawa suatu hasil. Dengan kata lain, suatu teori itu benar kalau berfungsi.[1]
Kata pragmatisme sering sekali diucapkan orang. Orang-orang menyebut kata ini biasanya dalam pengertian praktis. Jika orang berkata, Rencana ini kurang pragmatis, maka maksudnya ialah rancangan itu kurang praktis. Pengertian seperti itu tidak begitu jauh dari pengertian pragmatisme yang sebenarnya, tetapi belum menggambarkan keseluruhan pengertian pragmatisme.
Pragmatisme adalah aliran dalam filsafat yang berpandangan bahwa kriteria kebenaran sesuatu ialah, apakah sesuatu itu memiliki kegunaan bagi kehidupan nyata.
Oleh sebab itu kebenaran sifatnya menjadi relatif tidak mutlak. Mungkin sesuatu konsep atau peraturan sama sekali tidak memberikan kegunaan bagi masyarakat tertentu, tetapi terbukti berguna bagi masyarakat yang lain. Pragmatisme dalam perkembangannya mengalami perbedaan kesimpulan walaupun berangkat dari gagasan asal yang sama. Kendati demikian, ada tiga patokan yang disetujui aliran pragmatisme yaitu, (1) menolak segala intelektualisme, dan (2) absolutisme, serta (3) meremehkan logika formal.[2]
B.  Tokoh-Tokoh Pragmatisme
1.      Charles Sandre Peirce ( 1839 M )
Dalam konsepnya ia menyatakan bahwa, sesuatu dikatakan berpengaruh bila memang memuat hasil yang praktis. Pada kesempatan yang lain ia juga menyatakan bahwa, pragmatisme sebenarnya bukan suatu filsafat, bukan metafisika, dan bukan teori kebenaran, melainkan suatu teknik untuk membantu manusia dalam memecahkan masalah (Ismaun, 2004:96).
Dari kedua pernyataan itu tampaknya Pierce ingin menegaskan bahwa, pragmatisme tidak hanya sekedar ilmu yang bersifat teori dan dipelajari hanya untuk berfilsafat serta mencari kebenaran belaka, juga bukan metafisika karena tidak pernah memikirkan hakekat dibalik realitas, tetapi konsep pragmatisme lebih cenderung pada tataran ilmu praktis untuk membantu menyelesaikan persoalan yang dihadapi manusia.
2.      William James (1842-1910 M)
William James lahir di New York pada tahun 1842 M, anak Henry James, Sr. ayahnya adalah orang yang terkenal, berkebudayaan tinggi, pemikir yang kreatif. Selain kaya, keluarganya memang dibekali dengan kemampuan intelektual yang tinggi. Keluarganya juga menerapkan humanisme dalam kehidupan serta mengembangkannya. Ayah James rajin mempelajari manusia dan agama. Pokoknya, kehidupan James penuh dengan masa belajar yang dibarengi dengan usaha kreatif untuk menjawab berbagai masalah yang berkenaan dengan kehidupan.
Karya-karyanya antara lain, The Principles of Psychology (1890), The Will to Believe (1897), The Varietes of Religious Experience (1902) dan Pragmatism (1907). Di dalam bukunya The Meaning of Truth, James mengemukakan bahwa tiada kebenaran yang mutlak, yang berlaku umum, yang bersifat tetap, yang berdiri sendiri dan terlepas dari segala akal yang mengenal. Sebab pengalaman kita berjalan terus dan segala yang kita anggap benar dalam pengembangan itu senantiasa berubah, karena di dalam prakteknya apa yang kita anggap benar dapat dikoreksi oleh pengalaman berikutnya.
Di dalam bukunya, The Varietes of Religious Experience, James mengemukakan bahwa gejala keagamaan itu berasal dari kebutuhan-kebutuhan perorangan yang tidak disadari, yang mengungkapkan diri di dalam kesadaran dengan cara yang berlainan. Barangkali di dalam bawah sadar kita, kita menjumpai suatu relitas yang lebih tinggi tetapi hanya sebuah kemungkinan saja. Sebab tiada sesuatu yang dapat meneguhkan hal itu secara mutlak.
3.      John Dewey (1859-1952 M)
Dewey adalah seorang yang pragmatis. Menurutnya, filsafat bertujuan untuk memperbaiki kehidupan manusia serta lingkungannya atau mengatur kehidupan manusia serta aktifitasnnya dalam kehidupan sehari-hari, John Dewey menyatakan bahwa tugas filsafat adalah memberikan pengarahan bagi perbuatan nyata. Filsafat tidak boleh larut dalam pemikiran-pemikiran metafisis yang kurang praktis, tidak ada faedahnya.
Dewey lebih suka menyebut sistemnya dengan istilah instrumentalisme. Pengalaman adalah salah satu kunci dalam filsafat instrumentalisme. Oleh karena itu filsafat harus berpijak pada pengalaman dan mengolahnya secara aktif-kritis. Dengan demikian, filsafat akan dapat menyusun sistem norma-norma dan nilai-nilai.
Instrumentalisme ialah suatu usaha untuk menyusun suatu teori yang logis dan tepat dari konsep-konsep, pertimbangan-pertimbangan, penyimpulan-penyimpulan dalam bentuknya yang bermacam-macam itu dengan cara utama menyelidiki bagaimana pikiran-pikiran itu dengan cara utama menyelidiki bagaimana pikiran-pikiran itu berfungsi dala penemuan-penemuan yang berdasarkan pengalaman yang mengenai konsekuensi-konsekuensi di masa depan.
Menurut Dewey, kita ini hidup dalam dunia yang belum selesai penciptaannya. Sikap Dewey dapat dipahami dengan sebaik-baiknya dengan meneliti tiga aspek dari yang kita namakan instrumentalisme. Pertama, kata “temporalisme” yang berarti bahwa ada gerak dan kemajuan nyata dalam waktu. Kedua, kata futurisme, mendorong kita untuk melihat hari esok dan tidak pada hari kemarin. Ketiga, milionarisme, berarti bahwa dunia dapat diubah lebih baik dengan tenaga kita.[3]
C.      Implikasi Pragmatisme Terhadap Pendidikan
1.   Tujuan Pendidikan
Filsuf paragmatisme berpendapat bahwa pendidikan harus mengajarkan seseorang tentang bagaimana berfikir dan menyesuaikan diri terhadap perubahan yang terjadi di dalam masyarakat. Sekolah harus bertujuan untuk mengembangkan pengalaman-pengalaman yang akan memungkinkan seseorang terarah kepada kehidupan yang baik.

Tujuan-tujuan pendidikan tersebut meliputi:
•      Kesehatan yang baik
•      Keterampilan-keterampilan dan kejujuran dalam bekerja
•      Minat dan hobi untuk kehidupan yag menyenangkan
•      Persiapan untuk menjadi orang tua
•   Kemampuan untuk bertransaksi secara efektif dengan masalah-masalah sosial
Tujuan khusus pendidikan di atas yaitu untuk pemahaman tentang pentingnya demokrasi. Menurut pragmatisme pendidikan hendaknya bertujuan menyediakan pengalaman untuk menemukan/memecahkan hal-hal baru dalam kehidupan peribadi dan kehidupan sosial.
2.    Kurikulum
Menurut para filsuf paragmatisme, tradisi demokrasi adalah tradisi memperbaiki diri sendiri (a self-correcting trdition). Pendidikan berfokus pada kehidupan yang aik pada masa sekarang dan masa yang akan datang. Kurikilum pendidikan pragmatisme “berisi pengalaman-pengalaman yang telah teruji, yang sesuai dengan minat dan kebutuhan siswa. Adapun kurikulum tersebut akan berubah.
3.    Metode Pendidikan
Ajaran pragmatisme lebih mengutamakan penggunaan metode pemecahan masalah (problem solving method) serta metode penyelidikan dan penemuan (inquiri and discovery method). Dalam praktiknya (mengajar), metode ini membutuhkan guru yang memiliki sifat pemberi kesempatan, bersahabat, seorang pembimbing, berpandangan terbuka, antusias, kreatif, sadar bermasyarakat, siap siaga, sabar, bekerjasama, dan bersungguh-sungguh agar belajar berdasarkan pengalaman dapat diaplikasikan oleh siswa dan apa yang dicita-citakan dapat tercapai.
4.    Peranan Guru dan Siswa
Dalam pembelajaran, peranan guru bukan “menuangkan” pengetahuanya kepada siswa. Setiap apa yang dipelajari oleh siswa haruslah sesuai dengan kebutuhan, minat dan masalah pribadinya. Pragmatisme menghendaki agar siswa dalam menghadapi suatu pemasalahan, hendaknya dapat merekonstruksi lingkungan untuk memecahkan kebutuhan yang dirasakannya.
Untuk membantu siswa, guru harus berperan:
         Menyediakan berbagai pengalaman yang akan memuculkan motivasi. Film-film, catatan-catatan, dan tamu ahli merupakan contoh-contoh aktivitas yang dirancang untuk memunculkan minat siswa.
•    Membimbing siswa untuk merumuskan batasan masalah secara spesifik.
         Membimbing merencanakan tujuan-tujuan individual dan kelompok dalam kelas guna memecahkan suatu masalah.
•  Membantu para siswa dalam mengumpulkan informasi berkenaan dengan masalah.
• Bersama-sama kelas mengevaluasi apa yang telah dipelajari, bagaimana mereka mempelajarinya, dan informasi baru yang ditemukan oleh setiap siswa.
Edward J. Power (1982) menyimpulkan pandangan pragmatisme bahwa “Siswa merupakan organisme rumit yang mempunyai kemampuan luar biasa untuk tumbuh, sedangkan guru berperan untuk memimpin dan membimbing pengalaman belajar tanpa ikut campur terlalu jauh atas minat dan kebutuhan siswa”.
Callahan dan Clark menyimpulkan bahwa orientasi pendidikan pragmatisme adalah progresivisme. Artinya, pendidikan pragmatisme menolak segala bentuk formalisme yang berlebihan dan membosankan dari pendidikan sekolah yang tradisional. Anti terhadap otoritarianisme dan absolutisme dalam berbagai bidang kehidupan.[4]
Prinsip - Prinsip pragmatisme ada 4 meliputi:
•         Bahwa esensi kenyataan adalah perubahan.
•         Bahwa manusia adalah makhluk biologi dan sosial.
•         Bahwa nilai-nilai bersifat relatif.
•         Bahwa berfikir kritis secara cerdas.

Dalam pelaksanaannya, pendidikan pragmatisme mengarahkan agar subjek didik saat belajar di sekolah tak berbeda ketika ia berada di luar sekolah. Oleh karenanya, kehidupan di sekolah selalu disadari sebagai bagian dari pengalaman hidup, bukan bagian dari persiapan untuk menjalani hidup. Di sini pengalaman belajar di sekolah tidak berbeda dengan pengalaman saat ia belajar di luar sekolah. Pelajar menghadapi problem yang menyebabkan lahirnya tindakan penuh dari pemikiran yang relative. Di sini kecerdasan disadari akan melahirkan pertumbuhan dan pertumbuhan akan membawa mereka di dalam beradaptasi dengan dunia yang berubah. Ide gagasan yang berkembang menjadi sarana keberhasila.
Dewey menekankan pendidikan formal berdasarkan minat  anak-anak dan pelajaran yang diberikan hendaknya disesuaikan dengan minat anak-anak. Dengan pandangan yang demikian maka pelajaran yang berlangsung di sekolah tidak difokuskan karena minat setiap anak itu berbeda-beda. Demikian juga dengan pelajaran-pelajaran pokok yang harus diajarkan kepada anak-anak tidak dapat diterapkan dengan baik.




BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pragmatisme berasal dari kata pragma (bahasa Yunani) yang berarti tindakan, perbuatan. Pragmatisme adalah suatu aliran yang mengajarkan bahwa yang benar apa yang membuktikan dirinya sebagai benar dengan perantaraan akibat-akibatnya yang bermanfaat secara praktis. Filsuf yang terkenal sebagai tokoh filsafat pragmatisme adalah William James dan John Dewey. Pragmatisme memandang bahwa siswa merupakan organisme rumit yang mempunyai kemampuan luar biasa untuk tumbuh, sedangkan guru berperan untuk memimpin dan membimbing pengalaman belajar tanpa ikut campur terlalu jauh atas minat dan kebutuhan siswa.


 DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Pragmatisme
http://blog.unnes.ac.id/arismuhtarom/2015/11/21/aliran-filsafat-pragmatisme-dalam-pendidikan/
Achmadi, Asmoro . Filsafat Umum. (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. 2003)
Mudzakir, Drs., dkk. Filsafat Umum.(Bandung: CV. Pustaka Setia. 1997)
Juhaya S. Praja, Prof., Dr. Aliran-aliran Filsafat dan Etika.(Jakarta: Prenada Media. 2003)
Munir, Misnal, Drs., M.Hum., dkk. Filsafat Ilmu.(Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2006)



 

PENINGGALAN KERAJAAN-KERAJAAN DI INDONESIA

:Peninggalan Kerajaan-kerajaan di Indonesia 

1.Kerajaan Samudra Pasai
Stempel Kerajaan Samudra Pasai
Uang Dirham
Naskah

2. Kerajaan Kesultanan  Aceh
Masjid Raya Baiturrahman
Gunongan
Benteng Indrapatra

3. Kerajaan Kesultanan Demak
Pintu Bledek
Masjid Agung Demak
Soko Guru



4. Kerajaan Kesultanan Banten
Masjid Agung Banten
Vihara Avalokitesvara
Istana Keraton Surosowan Banten
5. Kerajaan Mataram Islam
Masjid Kotagede
Pasar Legi Kotagede
Kembar Lampir
6. Kerajaan Ternata dan Tidore
Benteng Kerajaan Ternate
Benteng Tore
Keraton Tidore

7. Kerajaan Banjar
Masjid Sultan Suriansyah
Candi Agung Amuntai
Makam Nisan Raja Sulaiman

8. Kerajaan Makassar
Batu Pelantikan Raja
Kompleks Makam Katangka
Benteng Somba  Ompu




BAGIAN-BAGIAN SEL HEWAN DAN TUMBUHAN BESERTA FUNGSINYA

Bagian-Bagian Sel Hewan Dan Tumbuhan Berserta Fungsinya
Bagian-bagian Sel Hewan dan Fungsinya
http://ptnasa.net/wp-content/uploads/2017/07/sel-hewan-awal-1024x717.png
  1. Membran Sel
Membran sel merupakan pembungkus sel paling luar yang tersusun atas protein (lipoprotein) dan lemak (lipid). Bagian sel ini berperan untuk mengatur mineral dan nutrisi yang masuk dan keluar sel. Fungsi membran sel yaitu :
o    Mengatur keluar masuk nutrisi dan mineral
o    Sebagai pembungkus / pelindung sel
o    Menerima rangsangan dari luar
o    Tempat berlangsungnya berbagai reaksi kimia
  1. Sitoplasma
Merupakan bagian sel yang berupa cairan sel atau zat seperti gel. Sitoplasma mempunyai 2 bentuk yaitu Fase gel (cair) dan Fase Sol (padat). Khusus cairan yang terdapat di dalam nukleus disebut Nukleoplasma. Bagian sel hewan ini tersusun dari protein dan 90% air sehingga sitoplasma berfungsi sebagai pelarut. Jika konsentrasi rendah akan menjadi padat dan lembek yang disebut dengan gel. Sebaliknya, ketika konsentrasi air tinggi maka akan encer yang biasa disebut dengan sol. Fungsi sitoplasma yaitu :
o    Sebagai sumber bahan kimia sel
o    Tempat berlangsungnya metabolisme sel
  1. Retikulum Endoplasma
Retikulum Endoplasma (RE) menjadi bagian sel terbesar kedua setelah mitokondria. Karena RE membentuk rangkaian interkoneksi rata terowongan yang bentuknya seperti benang-benang jala. Retikulum Endoplasma terdiri dari 2 macam, yaitu RE kasar dan RE halus. RE kasar berfungsi untuk memegang protein yang terbentuk di ribosom. Oleh karena itu RE kasar akan ditempeli oleh ribosom dan RE halus tidak ditempeli oleh ribosom. Fungsi retikulum endoplasma yaitu :
o    Sebagai tempat untuk menyimpan fospolipid, steroid dan glikolipid
o    Sebagai tempat pengangkut sintesis, steroit dan lemak
o    Membantu detoksifikasi sel-sel berbahaya di dalam sel (REh)
o    Sebagai sintesis protein (Rek)
  1. Mitokondria
Mitokondria merupakan mesin sel. Bentuknya hampir mirip dengan cerutu dan mempunyai dua lapisan membran yang berlekuk-lekuk yang bernama kritas. Glukosa dan oksigen bekerja sama dalam pembentukan energi untuk metabolisme dan aktivitas seluler dalam bagian sel sehingga miktokondria dijuluki The Power House karena dapat menghasilkan energi. Mitokndria dalam bentuk tunggal disebut mitokondrion. Mitokondrion dapat merubah energi kimia menjadi energi lain. Fungsi mitokondria :
o    Repirasi selular
o    Penghasil energi dalam bentuk ATP
  1. Mikrofilamen
Mikrofilamen terbentuk dari protein, aktin dan miosin. Berbentuk mirip dengan mikrotubulus namun diameter mikrofilamen lebih kecil dan lebih lembut. Mikrofilamen memiliki peran dalam pergerakan sel, eksositosis dan endositosis.
  1. Peroksisom (Badan Mikro)
Peroksisom merupakan kentong kecil yang berisi enzim katalase. Berfungsi menguraikan sisa metabolisme yang berupa peroksida (H2O2) yang bersifat toksik menjadi air dan oksigen yang berbahaya bagi sel. Peroksisom banyak terdapat di ginjal dan sel hati. Fungsi peroksisom:
o    Mengubah lemak menjadi karbohidrat
o    Menguraikan perokida (H2O2) menjadi air dan oksigen
http://ptnasa.net/wp-content/uploads/2017/07/sel-hewan-dan-sel-tumbuhan-1024x725.jpg
  1. Mikrotubulus
Mikrotubulus terletak di dalam sitoplasma yang ditemui di sel eukariot. Berbentuk panjang berongga seperti silindris dengan diameter 12 nm dan diameter luar 25 nm. Terdiri dari tubulin, yaitu molekul yang berbentuk bulat protein globurat. Saat kondisi tertentu tubulin akan spontan membentuk silindris panjang berongga. Mikrotubulus memiliki sifat kaku. Fungsi mikrotubulus:
o    Melindungi sel
o    Memberi bentuk sel
o    Berperan dalam pembentukan flagela, silia dan sentriol
  1. Badan Golgi / Kompleks Glogi / Aparatus Golgi
Badan golgi terdapat di fungsi ekskresi seperti ginjal dan dapat ditemui di semua sel eukariotik. Berbentuk kantung pipih berbagai ukuran dari kecil hingga besar dan terikat oleh membran.
Setiap sel hewan umumnya mempunyai 10 – 20 badan golgi. Fungsi badan golgi:
o    Untuk membentuk lisosom
o    Membentuk vesikula (kantung) untuk ekskresi
o    Untuk membentuk membran plasma
o    Memproses protein
  1. Nukleus
Merupakan inti sel yang mengendalikan dan mengatur aktivitas sel, sejak proses metabolisme hingga proses pembelahan sel. Nukleus terdapat pada sel eukariotik dan mengandung DNA (Asam Deoksiribonukleat) dan kromosom. DNA terdiri dari nukleotida yang membantu dalam pembentukan protein pada proses translasi dan transkripsi. Fungsi nukleus :
o    Untuk menjaga integritas gen-gen
o    Mengontrol aktivitas sel dengan mengelola ekspresi gen
o    Menyimpan informasi genetik
o    Tempat terjadinya replikasi
o    Mengendalikan proses metabolisme dalam sel
  1. Sentriol
Sentriol berbentuk tabung, terdiri dari mikrotubulus semirigid dan ditemui pada sel eukariota. Bagian sel ini juga berperan dalam pembelahan sel dan pembentukan silia dan glagela. Selain itu sentriol ikut berperan dalam mengatur geometri sel dan orientasi. Sepasang sentriol yang membentuk struktur gabungan disebut sentrosom. Sel tumbuhan tidak mempunyai sentriol walaupun sel hewan membelah tanpa sentriol. Sel hewan tanpa sentriol maka silia atau flagela tidak berkembang secara fungsional. Fungsi sentriol:
o    Berperan dalam pembentukan silia dan flagela
o    Membantu proses pembelahan sel dalam membentuk benang spindel
  1. Lisosom
Berbentuk kantung terikat di membran yang berisi enzim hidrolitik yang diperlukan untuk memecah bagian yang tidak diperlukan dari sel untuk digunakan kembali (mengontrol pencernaan instraseluler) dalam keadaan apapun. Bagian sel ini terletak pada sel eukariotik. Fungsi lisosom:
o    Mencerna materi menggunakan fagositosis
o    Memasukan makromulekul dari luar menuju ke dalam sel menggunakan mekanisme endositosis
o    Mengontrol pencernaan intraseluler
o    Penghancur organel sel yang tidak diperlukan / telah rusak (autofagi)
  1. Sitoskeleton
Merupakan organel sel berupa jalinan filamen-filamen protein dan bulu-bulu halus yang terletak antara nukleus dan membran. Berperan dalam pergerakan sel dan organel-organel sel serta memberi dan menjaga bentuk sel.













Struktur Sel Tumbuhan dan Fungsinya

Sel Tumbuhan dan FungsinyaStruktur Sel Tumbuhan dan Fungsinya (wasiwa.com)
Secara umum struktur sel tumbuhan dapat di bagi menjadi 3 bagian yaitu inti sel, sitoplasma, dan membran sel. Setiap bagian sel tumbuhan memiliki fungsi yang berbeda-beda. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai bagian-bagian sel tumbuhan.

A. Inti Sel Tumbuhan (Nukleus)

sel tumbuhan dan fungsinyaInti Sel atau Nukleus (kehidupankita.com)
Inti sel atau nukleus merupakan organel sel yang berada di dalam sel eukariotik. Sel tumbuhan termasuk kelompok sel eukariotik. Di dalam inti sel banyak mengandung materi genetik yang berbentuk DNA (deoxyribonucleic acid). Di dalam DNA tersimpan informasi genetik yang berbentuk polinukleotida.
Fungsi inti sel adalah untuk mengontrol segala aktivitas sel berdasarkan informasi genetik yang dibawa oleh DNA. Informasi genetik ini nantinya akan diturunkan ke generasi selanjuntya. Sehingga bisa dianggap bahwa nukleus merupaakn organel terpenting dalam sebuah sel.
Struktur inti sel tumbuhan tersusun dari membran nukleus, nukleoplasma, kromosom, dan nukleolus.

1. Membran Nukleus atau Selaput Inti (Karioteka)

Membran Nukleus Membran Nukleus (slideplayer.info)
Jika dilihat menggunakan mikrospkop elektron, membran nukleus terdiri dari 2 selaput yaitu selaput luar dan selaput dalam. Selaput luar berhubungan langsung dengan sitoplasma sehingga banyak ditempeli oleh ribosom.
Di antara dua selaput tersebut terdapat celah sempit yang disebut perinukleus atau intermembran space. Selain itu membran nukleus juga memiki pori-pori sehingga memungkinkan terjadinya interaksi antara nukleoplasma (cairan di dalam nukleus) dan sitoplasma.
Fungsi membran nukleus adalah sebagai pintu yang menghubungkan nukleoplasma dan sitoplasma. Dikarenakan terdapat pori-pori pada membran nukleus. Dengan adanya pori-pori ini memungkinkan molekul RNA pada nukleoplasma bisa keluar ke sitoplasma.

2. Nukleoplasma (Kariolimfa)

Nukleoplasma Nukleoplasma (pinterest.com)
Nukleoplasma adalah cairan kental yang mengisi bagian dalam nukleus. Cairan ini tersusun atas asam nukleat (DNA dan RNA), protein , dan mineral garam. DNA dan RNA merupakan materi pembawa sifat genetik yang banyak terkandung dalam nukleoplasma. Apabila kedua materi genetik in bergabung dengan protein maka disebut sebagai nukleoprotein.
Fungsi nukleoplasma adalah sebagai suspensi (zat cair yang mengandung zat padat) bagi organel sel yang ada di dalam nukelus. Selain itu, nukleoplasma juga berfungsi untuk mempertahankan bentuk nukleus dan sebagai media transportasi zat-zat yang dibutuhkan oleh nukleus.

3. Kromatin dan Kromosom

Kromatin dan kromosomKromatin dan Kromosom (informazone.com)
Kromatin jika diamati menggunakan mikroskop elektron terlihat seperti butiran-butiran yang tersebar di dalam nukleus. Ketika dalam proses pemebelahan kromatin tidak terlihat, namun hanya terlihat benang-benang kromosom. Sebutan kormosom digunakan untuk menujukkan kromatin yang berubah menjadi benng-benang halus ketika sel sedang membelah diri.
Fungsi kromatin adalah sebgai pembawa informasi genetik yang berguna untuk mengendalikan seluruh aktivitas sel. Hal ini disebabakan karena kromatin tersusun dari DNA (16%), RNA (12%), dan nukleoprotein (72%). Sebelum dikeluar ke sitoplasma informasi pada DNA disalin dan membentuk RNA. Jadi RNA adalah salinan dari DNA dan berfungsi menyalurkan informasi genetik.

4. Nukleolus (Anak Inti)

Nukleolus Nukleolus (haikudeck.com)
Nukleolus atau anak inti adalah sebuah organel sel yang terletak di dalam nukelus dan berukuran lebih besar dari kromatin. Komposisi nuklelolus sebagian besar terdiri dari benag-benang halus DNA.
Fungsi nukleolus adalah sebagai tempat berlangsungnya sintesis RNA. Di dalam nukleolus informasi genetik yang dibawa oleh DNA diraikan sehingga menghasilkan rRNA. Molekul rRNA nantinya akan berfungsi sebagai penyusun organel ribosom di dalam sitoplasma.

B. Sitoplasma

Sel Tumbuhan dan FungsinyaSel Tumbuhan dan Fungsinya (slideplayer.info)
Sitoplasma adalah cairan kental seperti gel yanng mengisi rongga di dalam sel. Di dalam sitoplasma terkandung banyak air dengan presentase sebesar 80%. Sitoplasma biasanya tidak berwarna atau bening. Selain itu di dalamnya juga banyak terkandung garam sehingga dapat dengan baik menghantarkan arus listrik.
Fungsi sitoplasma adalah sebagai media suspensi bagi partikel-partikel kecil dan organel-organel sel. Sitoplasma juga berfungsi untuk meyalurkan dan melarutkan zat-zat makanan yang dibutuhkan organel-organel sel untuk melakukan aktivitas.
Di dalam sel tumbuhan sitoplasma berguna untuk mengatur posisi kloroplas. Sitoplasma akan membantu kloroplas berpindah ke bagian yang terkena sinar matahari lebih banyak. Sehingga bisa memaksimalkan proses fotosintesis.
Secara garis besar sitoplasma bisa dibagi menjadi 3 bagian yaitu sitosol, organel-organel sel dan inklusi sitoplasma.

Sitosol

Sitosol merupakan cairan kental yang terisir dai air, garam dan senyawa-senyawa organik. Sitosol sebagian besar terdiri dari air sebanyak 70% dan berisi campuran benang-benang sitoskleton (kerangka sel), senyawa organik dan anorganik.
Fungsi sitosol adalah sebagai sumber bahan makanan bagi sel dan organel-organel sel. Hal ini karena sitosol juga mengandung  senyawa organik seperti garam, protein, asam lemak. Sitosol juga berfungsi sebagai tempat terjadinya proses metabolisme seperti sintesis protein dan asam lemak.

Organel-organel Sel

Organel-organel SelOrganel-organel Sel (thinglink.com)
Di dalam sitoplasma terdapat berbagai macam organel sel. Setiap organel orgenel sel memiliki bentuk, kerakteriktik dan fungsinya masing-masing. Jumlah organel sel di sitoplasma lebih banyak daripada yang ada dalam nukleus. Organel sel pada tumbuhan tersdiri dari ribosom, lisosom, retikulum endoplasma, mitokondria, badan golgi, kloroplas, vakuola, mikrotubulus, mikrofilamen, dan peroksisom.
Fungsi organel-organel sel secara keseluruhan adalah untuk mendukung aktivitas sel, karena jika ada satu organel yang tidak berfungsi maka sel tidak bisa bekerja dengan baik.
1. Ribosom
Sel tumbuhan dan fungsinya: RibosomRibosom (shareyouressays.com)
Ribosom adalah organel sel tumbuhan yang mengandung protein (40%) dan asam ribonukleat atau RNA (60%). Terdapat 2 jenis ribosom yaitu ribosom terikat dan ribosom bebas. Ribosom terikat biasanya bergabung dengan retikulum endoplasma.
Fungsi ribosom adalah sebagai tempat terjadinya sintesis protein.
2. Retikulum endoplasma (RE)
sel tumbuhan dan fungsinya: retikulum endoplasmaRetikulum Endoplasma (pinterest.com)
Retikulum endoplasma adalah organel sel yang berbentuk seperti ruangan labirin, dinding atau mebbran pada RE terlihat berliku-liku sperti labirin. Terdapat dua jenis retikulum endoplasma dalam sel tumbuhan yaitu RE kasar dan halus. Pada RE kasal permukaannya di tempeli oleh butiran-butiran ribosom. Sedangakan pada RE halsu tidak ditempeli ribosom.
Fungsi retikulum endoplasma adalah sebagai jalur yang menghubungkan nukleus dan sitoplasma.
3. Mitokondria
sel tumbuhan dan fungsinya: MitokondriaMitokondria (wikimedia.org)
Mitokondria adalah organel sel yang berbentuk bulat lonjong seperti osis. Berdasarkan hasil pengamatan menggunakan mikroskop elektron organel sel ini memiliki dua bagian yaitu membran luar dan membran dalam. Di antara keduannya terdapat sebuah celah sempit yang disebut intermembran space. Membran dalam memiliki bentuk berbelit-belit seperti labirin yang disebut sebagai krista.
Fungsi mitokondria adalah untuk menghasilkan energi. Mitokondria pada tumbuhan berfungsi unutk merubah okesigen dan zat gula menjadi karbondioksida dan energi melalui proses repirasi selular. Karena fungsinya ini mitokondria juag dijulaki sebagai the power house of cell atau gudang penghasil energi pada sel.
4. Badan golgi (Aparatus Golgi atau Diktiosom)
sel tumbuhan dan fungsinyaBadan Golgi (dededwis.blogspot.com)
Badan golgi atau aparatus golgi adalah organel sel yang berbentuk kantung tipis tersusun secara berlapis-lapis. Bentuk badan golgi hampir mirip seperti bentuk retikulum endoplasma, hanya saja terdapat lapisan membran pada kantungnya.

Fungsi badan golgi adalah sebagai alat sekresi pada sel. Di dalamnya terjadi proses perubahan dari enzim yang tidak aktif menjadi enzim aktif, Selain itu, badan golgi juga berfungsi sebagai tempat penyimpanan sekunder protein dan zat-zat lainnya yang berasal dari retikulum endoplasma.

5. Kloroplas (Plastisida)
sel tumbuhan dan fungsinya: kloroplasKloroplas (wikimedia.org)
Kloroplas adalah organel sel yang hanya terdapat pada sel tumbuhan. Kloroplas berbentuk bulat lonjong dan berwarna hijau. Mungkin bentuknya terlihat seperti kacang hijau. Namun juga ada kloroplas yang berbentuk pipih atau bulat seperti telur.
Seperti halnya mitokondria, kloroplas juga memiliki 2 membran yaitu membran luar dan dalam. Pada bagian dalam membran dalam terdapat stroma dan tilakoid. Stroma adalah cairan yang mengisi rongga di dalam kloroplas dan tilakoid tersusun dari kantung kecil yang ditumpuk secara vertikal di dalam kloroplas.
6. Vakuola (Rongga Sel)
sel tumbuhan dan fungsinya: vakuolaVakuola (sullivan1990.blogspot.com)
Vakuola atau rongga sel adalah organel terbesar yang dapat dijumpai pada sel tumbuhan. Vakuola berbentuk sperti karung yang didalamnya terdapat cairan yang mengadung senyawa organik dan anorganik. Vakuola memiliki lapisan membran yang disebut sebagai tonoplas.
Fungsi vakuola adalah sebagai tempat menyimpan zat-zat makanan seperti protein dan zat gula. Di dalamnya juga tersimpan pigmen daun, buah, dan daun. Selain itu vekuola juga berfungsi untuk mengatur tekanan di dalam sel, meenstabilkan  tingkat nilai PH dan mengisolasi zat sisa-sisa metabolisme sel.
7. Mikrotubulus
sel tumbuhan dan fungsinya: mikrotubulusMikrotubulus (en.wikipedia.org)
Mikrotubulus adalah organel sel berbentuk tabung panjang dan tidak bercabang. Organel sel ini mengandung molekul-molekul protein yang tersusun secara melingkar seperti pegas sehingga berbentu sperti tabung panjang berongga. Organel ini memiliki sifat kaku sehingga bentuknya tidak berubah-ubah.
Fungsi mikrotubulus adalah sebagai media transportasi zat, menjaga tekanan di dalam sel, dan membantu replikasi kromosom.
8. Mikrofilamen
sel tumbuhan dan fungsinya: mikrofilamenMikrofilamen (studyblue.com)
Mikrofilamen adalah organel sel yang termasuk sebagai sitskeleton yang berbentuk tabung panjang padat. Organel sel ini tersusun atas benag-benag yang terbuat dari kumpula molekul protein dan aktin. Mkrofilamen biasanya ditemukan di dekat membran sel.
Fungsi mikrofilamen adalah sebagai kerangka yang memepertahankan bentuk sel agar tidak berubah-ubah.
9. Peroksisom (Badan Mikro)
sel tumbuhan dan fungsinya: peroksisomPeroksisom (slideplayer.com)
Peroksisom adalah organe sel berukuran kecil yang dilapisi oelh membran tunggal. Peroksisom biasanya berinteraksi dengan retikulm endoplasma dan mengandung sejumlah enzim. Setidaknya terdapat 40 enzim yang dilapisi oleh membran lipid (lemak) ganda.
Fungsi Peroksisom adalah menguraikan hidrogen peroksida melalui proses fotorespirasi. Peroksisom juga berfungsi untuk mengubah racun menjadi air dan oksigen serta mengubah asam lemak menjadi zat gula.

Inklusi Sitoplasma

Inklusi SitoplasmaInklusi Sitoplasma (twitter.com)
Inklusi sitoplasma adalah zat-zat berukuran kecil yang terdapat di dalam sitoplasma. Zat-zat inklusi tidak aakan larut di dalam sitoplasma. Terdapat banyak zat inklusi seperti kalsium okslata dan silikon dioksida pada sel tumbuhan. Selain itu juga granul. Inkulis juga dapat berbentuk butiran-butiran lipid yang tersusun atas campuran lemak dan protein.
Fungsi zat-zat inklusi beraneka ragam tergantung jenis dan karakteristik zatnya. Sebagai contoh granula berfungsi sebagai tempat penyimpanan amilum, glikogen, dan polihidroksibutirat. Sedangakn butiran lipid berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan bagi sel tumbuhan.

D. Membran Sel atau Dinding  Sel

Membran Sel tumbuhan dan fungsinyaMembran Sel (turbosquid.com)
Membran sel atau dinding sel adalah lapisan terluar yang menyelubungi seluruh badan sel. Membran sel tersusun atas fosfolipid dan protein. Sehingga menyebabkan membran sel memiliki sifat selektif permeabel. Sifat ini menunjukkan bawha membran sel hanya bisa dilalui oleh zat-zat atau ion-ion tertentu saja. Beberapa zat-zat tersebut adalah asam amino, glukosa, dan gliserol.
Fungsi utama membran sel adalah untuk melindungi bagian dalam sel dan membatasi nya dengan lingkuan diluar sel. Dengan sifat selektif permeabel maka mebran sel juga berfungsi untuk mengatur keluar dan masuknya suatu zat yang menuju ke dalam atau keluar meninggalkan sel. Sehingga zat-zat berbahaya dari luar sel tidak dapat masuk ke dalam sel.

Perbedaan Sel Tumbuhan dan Hewan

Sel Tumbuhan dan Sel Hewan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan (differencetalk.com)
Sel tumbuhan dan sel hewan memiliki sedikit perbedaan. Hal ini berhubungan dengan aktivitas yang dikerjakan oleh tumbuhan dan hewan. Sebagai contoh mengahsilkan makanan melalui proses fotosintesis, karena itu terdapat organel sel bernama kloroplas. Di dalam inilah terjadi proses fotosintesi yang merubah oksigen dan air menjadi energi yang bergunabagi metabolisme tumbuhan.
Sedangkan pada sel hewan tidak terdapat kloroplas dikarenakan hewan tidak melakukan proses fotosintesis untuk  menghasilkan makanan. Agar lebih jelas, lihatlah tabel di bawah ini yang menujukkan perbedaan antara sel tumbuhan dan hewan.
Perbedaan sel tumbuhan dan hewan











Alat Pencernaan 

http://bukudidik.blogspot.co.id/2016/06/sistem-pencernaan-pada-manusia-beserta.html


Alat-alat pencernaan makanan manusia terdiri dari saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Saluran pencernaan kita terdiri atas mulut, pangkal kerongkongan (faring), kerongkongan (esofagus), lambung, usus halus yang terdiri atas usus 12 jari (duodenum), usus tengah (jejunum), dan usus penyerapan (ileum) sedangkan usus besar, terdiri atas usus tebal (kolon), poros usus (rektum), dan anus.

1. Mulut 

Di dalam rongga mulut terdapat gigi, lidah, dan kelenjar ludah. Gigi memotong dan menghaluskan makanan menjadi bagian kecil sehingga mudah ditelan.  Gigi manusia tersusun atas gigi seri, gigi taring, dan geraham. 
http://bukudidik.blogspot.co.id/2016/06/sistem-pencernaan-pada-manusia-beserta.html

Gigi seri berbentuk seperti kapak, terletak di sebelah depan, berfungsi untuk memotong makanan. Gigi taring terletak di antara gigi seri dan geraham., berbentuk runcing dan berfungsi untuk merobek atau mengoyak makanan. Geraham terletak di belakang taring dan berfungsi untuk mengunyah atau menghaluskan makanan. Geraham mempunyai permukaan agak lebar dan bergelombang seperti papan penggilas. 

Selain gigi, di dalam rongga mulut terdapat lidah dan 3 pasang kelenjar air liur. Lidah berfungsi sebagai alat pengecap makanan, membantu gigi mencampur dan menempatkan makanan, serta membantu menelan dan mendorong makanan masuk ke dalam kerongkongan. 

2. Kerongkongan 
http://bukudidik.blogspot.co.id/2016/06/sistem-pencernaan-pada-manusia-beserta.html
Faring merupakan persimpangan antara tenggorokan dengan kerongkongan. Di pangkal faring terdapat katup yang disebut epiglotis. Bagian depan faring berhubungan dengan tenggorokan, sedangkan bagian belakang berhubungan dengan kerongkongan. Kerongkongan merupakan penghubung antara mulut dengan lambung. Organ ini berbentuk tabung yang panjangnya sekitar 25 cm. Kerongkongan terletak di belakang saluran pernapasan. 

3. Lambung 

Lambung atau perut besar terletak di bagian atas rongga perut sebelah kiri. Lambung terdiri atas tiga bagian, yaitu bagian atas (kardiak), bagian tengah (fundus), dan bagian bawah (pilorus). Di ujung lambung terdapat otot lingkar yang mengatur masuk atau keluarnya makanan di lambung. Otot lingkar itu cenderung tertutup dan membuka hanya pada saat ada makanan masuk ke lambung atau saat muntah. Otot lingkar lainnya terdapat di ujung lambung yang berbatasan dengan usus halus, yaitu otot lingkar pilorus. 
http://bukudidik.blogspot.co.id/2016/06/sistem-pencernaan-pada-manusia-beserta.html

Pada dinding lambung bagian fundus terdapat kelenjar lambung yang dapat menghasilkan 400 - 800 ml getah lambung. Getah lambung terdiri atas air, lendir, asam lambung, enzim pepsinogen, dan renin. Dinding lambung terdiri atas otot yang tersusun melingkar, memanjang, dan menyerong. Kontraksi otot lambung menyebabkan makanan teraduk merata dengan getah lambung.

4. Usus Halus 

Usus halus merupakan saluran makanan terpanjang, panjangnya kurang lebih 5 m, serta banyak mengandung pembuluh darah dan limfa. Bagian pertama dari usus halus adalah usus dua belas jari (duodenum). Ke dalam usus dua belas jari bermuara dua saluran, yaitu saluran getah pankreas dan saluran empedu. Selain menghasilkan enzim, pankreas juga menghasilkan zat yang dapat menetralkan keasaman makanan yang keluar dari lambung. 
http://bukudidik.blogspot.co.id/2016/06/sistem-pencernaan-pada-manusia-beserta.html

Empedu dihasilkan oleh sel hati. Cairan empedu dari hati ditampung di kantong empedu, kemudian dialirkan ke usus dua belas jari melalui saluran empedu. Cairan empedu berfungsi mengemulsikan lemak. Empedu berwarna kecoklatan karena merupakan hasil pemecahan hemoglobin. Pigmen empedu ini memberi warna khas pada feses. 

Bagian kedua usus halus adalah usus tengah (jejenum). Usus tengah merupakan tempat pencernaan terakhir sebelum sari makanan diserap. Bagian terakhir usus halus adalah usus penyerapan (ileum). Untuk mempercepat penyerapan sari makanan, permukaan dalam dinding usus halus berjonjot (bervilus). Jonjot membuat permukaan usus halus bertambah luas, sehingga sari makanan cepat terserap.

5. Usus Besar 

Usus besar terdiri dari dua bagian, yaitu usus tebal dan poros usus (rectum). Usus tebal terdiri atas bagian yang naik, bagian yang datar, dan bagian yang turun. Bagian akhir dari usus besar adalah poros usus (rectum). 
http://bukudidik.blogspot.co.id/2016/06/sistem-pencernaan-pada-manusia-beserta.html

Usus tebal mengatur kadar air pada sisa makanan. Apabila kadar air pada sisa makanan terlalu banyak, dinding usus tebal menyerap kelebihan air tersebut. Sebaliknya, jika sisa makanan kekurangan air, dinding usus tebal mengeluarkan air ke sisa makanan tersebut. Di dalam usus tebal terdapat bakteri koli (Escherichia coli) yang membantu proses pembusukan sisa makanan menjadi feses. Bakteri koli juga membantu pembentukan vitamin K dan vitamin B-12. Selain itu, bakteri koli dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab penyakit.